Demo Mahasiswa Mamasa di Kejati Sulselbar |
Dalam orasinya Ketua Forum Mahasiswa Mamasa (FMM) Sarlis Pongtiku bersama puluhan Mahasiswa asal Mamasa lainnya menyampaikan tiga point utama yaitu mendesak Kejati Sulselbar agar segera mengusut dan memeriksa pihak KPUD Mamasa atas dugaan tindak pidana korupsi anggaran pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Mamasa tahun 2013 .
Mahasiswa Mamasa juga menuntut agar pihak Kajati Sulselbar segera menangkap dan mengadili pelaku dugaan tindak pidana korupsi anggaran Pilkada Mamasa,serta menuntut agar Ka.Kajati Sukselbar mundur dari jabatannya bila tidak mampu menuntaskan kasus tersebut.
" Kita memberikan batas waktu dua minggu kepada pihak Kejati Sulselbar untuk menangani kasus ini.selain anggaran yang sangat besar,( Rp.23,5M) anggaran pelaksanaan Pilkada Mamasa diduga sarat dengan penggelembungan pada beberapa item pengadaan dan biaya Operasional.bila dalam tenggat waktu yang kita berikan pihak Kejati Sulselbar tidak menampakkan keseriusan,maka kita akan kembali turun kejalan dan mengajak semua mahasiswa,pemuda dan masyarakat Mamasa yang anti korupsi untuk memerangi koruptor yang disinyalir sudah mendarah-daging di Mamasa" demikian keterangan Ketua FMM Sarlis Pongtiku kepada KBK dari MamasaOnline.com sesaat setelah menggelar aksi di halaman kantor Kajati Sulselbar.
Pihak Kajati Sulselbar menerima pernyataan sikap Mahasiswa Mamasa dan berjanji akan segera mengambil langkah serius untuk menyingkapi tuntutan tersebut.sedangkan mantan Ketua KPUD Mamasa,Yakub Solon yang sekarang menjabat Asisten 1 Kabupaten Mamasa saat coba dihubungi via seluler tidak dapat menerima panggilan. ( KBK)
0 komentar :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !