MO -- Pembangunan SD 018 Salu Bulung, Desa Talippuki, Kecamatan Mambi diduga bermasalah. Gedung tersebut diprotes pemilik tanah, Abd Wahab yang juga pendududk setempat.
Wahab menilai sekolah menyerobot tanah miliknya.
Berdasarkan keterangan Abd Wahab, tanah tersebut adalah warisan dari bapak kandungnya, Abd Latif. "Ayah saya sudah mewariskan kepada kami anaknya," tandasnya dengan nada tegas.
Mengenai sekolah yang berdiri sejak lama di atas tanah tersebut, kata Abd Wahab, hal itu hanya pinjaman semetara. Itu berarti tanah sewaktu-waktu digunakan pihak keluarga. "Kita juga sudah menyampaikan kepada pihak sekolah melalui Kepala Sekolah (Kepsek), Sudirman sebelum sekolah tersebut dibangun secara permanen. Kami sudah beberapa kali melaporkan kepada Kadis Pendidikan Kabupaten Mamasa, namun sampai saat ini belum ada kejelasan dari pihak dinas terkait mengenai penyelesaian," tandasnya.
Ditegaskannya, sepanjang tanah tersebut tidak diselesaikan, dirinya menganggap permasalahan tersebut akan berlanjut. "Itu namanya penyerobotan," tandasnya.
Wahab juga menjelaskan, dirinya sangat menyayangkan tindakan Kepsek SD 018 Talippuki, Sudirman yang tegah memasung kakanya hanya karena persoalan tanah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mamasa, Drs David MM yang sempat ditemui Upeks di kantornya menjelaskan, persoalan tersebut sudah disampaikan kepada kepala UPTD Kecamatan Mambi, Syarif agar persoalan itu segera diselesaikan melalui pendekatan mediasi bersama Kepsek Sudirman. "Saya menilai persoalan tersebut hanya sepele. Semua ada jalan keluar yang mengaku pemilik tanah sudah menyampaikan permasalahannya kepada kita," tandasnya. (har)
Sumber: http://www.ujungpandangekspres.com
Home
»
»
Pembangunan SD Talippuki, Mambi Dianggap Bermasalah
0 komentar :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !