Mahasiswa Minta Kejati Usut Dugaan Korupsi Pilkada Mamasa

MAKASSAR – Dugaan korupsi Dana Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Mamasa, Sulbar mulai mencuat ke permukaan. Setelah puluhan mahasiswa yang menamakan diri Forum Mahasiswa Mamasa (FMM) Makassar berunjuk rasa di Kantor Kejati Sulsel Jl Urip Sumohardjo Makassar, Rabu (20/11),

Sarlis Pongtiku, Jenderal Lapangan Aksi dalam pernyataan sikapnya menyebutkan masyarakat sudah jenuh dengan prilaku oknum pejabat Mamasa yang memperkaya diri dengan cara melawan hukum. Adanya indikasi korupsi dana Pilkada Mamasa yang menelan anggaran sebesar Rp 24 miliar lebih itu, dinilai menambah rentetan kasus korupsi di tanah Mamasa.

Kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah di Mamasa yang sudah mulai bagus beberapa tahun terakhir ini harus tercoreng akibat ulah oknum yang menyalahgunakan kekuasaan untuk meraih keuntungan personal maupun kelompok.

Para pengunjuk rasa mendesak kejati agar menangkap dan mengadili pelaku yang terlibat dalam kasus korupsi tersebut. “Apabila tuntutan kami tidak ditindaklanjuti maka silakan bapak Kepala Kejati Sulsel turun dari jabatan karena dianggap tidak serius memberantas korupsi di Sulbar khususnya Mamasa,” tambah Sarlis.

Sumber: Rakyat Sulsel