Mamasaonline- Ratusan petani perkebunan kopi di Mamasa, Indonesia mengalami kerugian akibat tanam kopi mereka diserang hama sejak beberapa bulan terakhir.
Rodi, salah seorang petani kopi di Kecamatan Tabang Kabupaten Mamasa, di Mamuju, Minggu, mengemukakan, ratusan hektare tanaman kopi yang dikembangkan masyarakat diserang penyakit sehingga mengganggu pertumbuhan tanaman dan produksi komoditi unggulan daerah Mamasa.
"Tanaman kopi merupakan salah satu komoditas hasil perkebunan unggulan di Kabupaten Mamasa. Namun, saat ini petani mengalami kerugian besar akibat ratusan hektare tanaman kopi itu bermasalah akibat diserang hama," ungkapnya.
Dia mengatakan, kopi yang dikembangkan masyarakat di Kabupaten Mamasa, menjadi salah satu tumpuan utama untuk menopang perekonomian mereka.
Maka tidak heran, kata dia, jika ratusan petani di Mamasa mengalami kesulitan ekonomi karena tanaman unggulan mereka sejak beberapa bulan ini diserang penyakit.
"Jenis penyakit yang menyerang tanaman kopi tersebut dengan iri-ciri batang atau cabang menjadi layu mendadak bahkan ada pula penyakit yang menyebabkan daun tanaman kopi menguning kemudian layu hingga mengering," kata dia.
Ia mengatakan, hingga kini kendala yang dihadapi petani karena belum mampu mengendalikan serangan hama kian mengganas.
Olehnya itu, kata dia, petani berharap pemerintah bisa mengendalikan hama tersebut dengan cara mendrop obat atau semprot pengendalian hama tersebut.
"Jika pemerintah tidak turun tangan, maka jelas akan petani akan rugi. Bukan hanya itu, petani kita juga akan kesulitan menutupi kebutuhan sehari-hari karena tanaman ini salah satu pendukung utama kelangsungan hidup para petani di Mamasa," ungkap dia.
Ia menerangkan, tanaman kopi Mamasa banyak dikembangkan dibebera kecamatan diantaranya di Kecamatan Tabang, Tanduk Kalua Bambang, Sesenapadang, dan Kecamatan Mamasa.
"Selama ini tanaman kopi kami banyak dipasarkan ke kabupaten tetangga seperti Kabupaten Tana Toraja Sulawesi Selatan dan beberapa kabupaten lain di Sulbar," pungkasnya.
Sumber: Antara
0 komentar :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !