Headlines News :
Home » » Gubernur Sulbar Terjebak Longsor di Mamasa

Gubernur Sulbar Terjebak Longsor di Mamasa

Written By Unknown on Senin, 20 September 2010 | 18.42


MO-- Hujan yang mengguyur sebagian wiyalah Provinsi Sulbar beberapa hari terakhir, menyebabkan sejumlah badan jalan di jalur trans Mamasa-Polewali Mandar (Polman) tertimbun longsor, Minggu malam 19 September. Longsor terparah terjadi di daerah Pasapa, Kecamatan Messawa, Kabupaten Mamasa, tepatnya di kilometer 27.

Penyebabnya lantaran sebuah batu besar dengan ukuran diameter sekira 3-4 meter yang beratnya diperkirakan hingga ratusan kilogram, menggelinding dari ketinggian dan menutup tepat di tengah badan jalan.

Akibat longsor tersebut pengguna jalur trans Mamasa-Polman harus mengantre hingga tiga jam.
Sembari menunggu jalan yang tertimbun longsor berupa bebatuan dan material lumpur disingkirkan, membuat antrean kendaraan mencapai satu kilometer. Pembersihan jalan dari material longsor terhambat karena hanya dilakukan warga dengan peralatan seadanya.

Setelah warga berusaha kurang lebih tiga jam lamanya, akhirnya sejumlah material longsor bisa disingkirkan. Termasuk batu besar yang menyebabkan kemacetan panjang di jalur tersebut. Informasi dari warga sekitar bernama Salim, longsor besar bukan hanya terjadi di daerah Pasapa.

Melainkan juga terjadi di jalur selepas Messawa sebelum Kecamatan Sumarorong Mamasa. Akibat longsor itu, Salim menyaksikan langsung rombongan Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh yang hendak menghadiri Upacara Peringatan Pramuka di lapangan sepak bola Mamasa, Senin hari ini, juga
terjebak.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi apakah rombongan gubernur bisa melintasi jalur menuju Mamasa. Pasalnya signal di sepanjang jalur yang dilalui rombongan itu dalam keadaan blank.

Ajudan Gubernur Sulbar, Suprobo yang coba dikonfirmasi melaui ponselnya tidak dapat tersambung lantaran ketiadaan signal HP di sepanjang jalur Polman-Mamasa tersebut. "Saat saya tinggalkan, kendaraan gubernur dan rombongannya belum dapat melintas karena longsoran di daerah tersebut juga cukup besar," ungkap Salim, Minggu Malam 20 September.

Selain menghambat perjalanan rombongan gubernur, longsor di Mamasa ini juga menyebabkan puluhan kendaraan termasuk sebuah ambulans dari arah Mamasa tertahan di lokasi. Dari dalam ambulans sendiri diketahui terdapat seorang pasien yang mesti dirujuk ke RS Wahidin Sudirohusodo Makassar untuk mendapatkan penangan medis. (nur)

Sumber:http://metronews.fajar.co.id
Bagikan :

1 komentar :

  1. ANTI JALANAN BERLUMPUR3 Oktober 2010 pukul 19.35

    itu hanyalah sebuah tanda untuk mengingatkan agar gubernur SUL-BAR bisa sadar akan keadaan yang terjadi di mamasa. Mungkin sekarang hanyalah longsor yang menghalangi rombongan tetapi lain kali mobil rombongan Bupati yang akan masuk jurang karena jalanan rusak. DIMANA PERHATIANMU PARA PEMERINTAH? KAMI SUDAH BOSAN MELIHAT LUMPUR.

    BalasHapus



PASANG BANNER INI PADA BLOG ANDA

Copy Kode HTML di Bawah Ini

<a href="http://www.mamasaonline.com"><img border="0" src="http://pijarpustakamedia.com/mamasaonline480x320.gif" width="480" hight="320"/></a>

SAMBUTAN BUPATI MAMASA

Selamat dan sukses atas diluncurkannya portal berita www.mamasaonline.com semoga bisa menjadi media pemersatu dan sumber informasi serta media kontrol yang berimbang,obyektif serta inspiratif dalam rangka turut serta berperan aktif dalam upaya pembangunan Mamasa kedepan. Salam dari kami berdua, Ramlan Badawi dan Victor Paotonan (Bupati & Wakil Bupati Mamasa).

VIDEO

TWITTER

FB FANS PAGE

 
Support : Mamasa Online | Johny Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. mamasa online - All Rights Reserved
Template by Mamasa Online Published by Mamasa Online