Bupati Obed: Mamasa Sudah Kondusif

MO -- Suasana Kabupaten Mamasa pascakasus pembunuhan seorang warga, John sudah kondusif. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamasa juga telah turun tangan. Bupati Mamasa, Obednego Depparinding menyebutkan kondisi wilayahnya sudah kondusif.

Ditemui di sela-sela pelaksanaan musabaqah tilawatil Quran (MTQ) III di Majene, Sabtu malam 24 April, Obed, sapaan akrab Bupati Mamasa menyatakan pemkab sudah berkoordinasi dengan aparat kemanan dan pihak lain. "Murni kejadian kriminal. Keluarga yang meninggal mau balas dendam. Tapi sudah diselesaikan," ujarnya.

Meski demikian, dia menolak kasus itu dikaitkan dengan persolan SARA, seperti yang pernah terjadi di Mamasa. Namun demikian, Obed tidak merinci detail bentuk penyelesaian yang dimaksudkan. "Ini tidak ada kaitannya dengan SARA. Kita sudah koordinasi dnegan pihak keamanan di atas (maksudnya Mamasa, red)," kata Obed.

Sebelumnya dilaporkan terjadi pembunuhan antar dua tetangga yang dimulai dari persoalan selang air. Korban sempat dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Fatimah Parepare, namun tidak berhasil. Nyawa korban tidak tertolong. Jenazahnya juga sudah dikembalikan ke Mamasa dan menunggu waktu pemakaman. Pelakunya, Nasir yang juga tetangga korban sudah diamankan kepolisian.

Semula sempat beredar isu kalau Polsek Mamasa akan diserang warga. Karena itu, ratusan aparat Brimob Kelapa Tiga Parepare diterjunkan ke polsek dan polres guna membantu pengamanan dan mencegah hal-hal buruk. "Jelasnya sudah diamankan kepolisian, namun saya tidak bisa sebutkan keberadaan pelaku. Nanti mengundang implikasi negatif lagi," tandas Obed. (nur)
Sumber: http://lokalnews.fajar.co.id